Tuchel Puas, Inggris Menang 3-0 atas Latvia
0 menit baca
Pelatih Inggris Thomas Tuchel merasa puas dengan performa timnya setelah kemenangan 3-0 atas Latvia di Wembley, Selasa (25/3/2025). Pelatih baru Three Lions itu mencatat kemenangan kedua beruntun setelah sebelumnya menang 2-0 melawan Albania.
 |
| Tuchel Puas, Inggris Menang 3-0 atas Latvia |
Tuchel menilai timnya masih memiliki tantangan dalam pertandingan melawan Latvia, meski meraih hasil positif. Ia menyoroti aspek permainan yang perlu diperbaiki meskipun timnya berhasil mencatatkan clean sheet.
"Kami harus menang dan saya melihat banyak hal bagus dari tim," kata Tuchel di England Official. "Clean sheet lagi, banyak peluang dari bola mati, serta sikap dan energi yang luar biasa".
Reece James membuka keunggulan Inggris lewat tendangan bebas dari jarak 25 yard di babak pertama. Pemain Chelsea itu tampil apik setelah mendapatkan kepercayaan penuh dari Tuchel sejak menit awal.
Tuchel mengaku tidak terkejut dengan kualitas yang ditampilkan oleh James sepanjang pertandingan. "Saya tahu kaki dan kualitas yang ia miliki luar biasa," ucapnya.
Sang pelatih menambahkan, James sedang dalam kondisi fisik yang sangat baik meskipun jarang dimainkan di Chelsea. "Mereka merawatnya dengan baik, dan dia terlihat tajam serta siap memberikan yang terbaik," ujarnya.
Harry Kane kembali mencatatkan namanya di papan skor, untuk memperbesar keunggulan Inggris di babak kedua. Gol tersebut membuat penyerang Bayern Munich itu mencetak 19 gol dalam 16 laga kualifikasi Piala Dunia.
Tuchel menilai, gol kedua Inggris tercipta berkat akselerasi tak terduga dari Declan Rice ke ruang kosong. "Kami memiliki lima pemain depan, tetapi Declan yang memberikan pergerakan mengejutkan," kata Tuchel.
Gol tersebut membuat Inggris tampil lebih bebas dan percaya diri hingga akhir pertandingan. "Setelah gol itu, permainan terasa lebih mudah dan penuh kegembiraan," ujar mantan pelatih Chelsea itu.
Morgan Rogers menjalani debutnya sebagai starter bersama Inggris setelah tampil baik bersama Aston Villa. Pemain muda itu bermain penuh selama 90 menit.
Tuchel menilai Rogers lebih cocok bermain dari sisi sayap ketimbang di lini tengah. "Dia lebih nyaman dan bisa mengembangkan gerakannya dengan lebih leluasa saat bermain melebar," ucap Tuchel.
Kemenangan ini membawa Inggris semakin dekat dengan tiket ke Piala Dunia 2026. Ajang sepak bola kasta tertinggi ini dijadwalkan berlangsung di Amerika Utara.(*)
