PBSI Umumkan 10 Atlet Tambahan Masuk Pelatnas 2025
Jakarta: PBSI resmi memanggil 10 atlet tambahan untuk bergabung ke Pelatnas mulai 2 Juni 2025. Seleksi dilakukan secara holistik meliputi aspek teknik, fisik, mental, dan potensi perkembangan atlet.
Proses seleksi tahun ini berbeda dari sebelumnya dengan pendekatan lebih profesional. PP PBSI membentuk Tim Penentu Akhir independen untuk evaluasi menyeluruh para atlet.
Ketua Umum PP PBSI M. Fadil Imran mengungkapkan pentingnya integritas dalam proses seleksi. Sistem pembinaan nasional harus berjalan transparan dan akuntabel demi masa depan bulu tangkis Indonesia.
Atlet tidak hanya dinilai dari hasil pertandingan saja. Faktor postur, daya juang, hingga tes medis di Markas Kopassus menjadi pertimbangan penting.
Kabid Binpres Eng Hian jelaskan sistem seleksi baru lebih objektif. "Kami ingin baca potensi atlet secara komprehensif, bukan sekadar menang-kalah," ujarnya di PBSI Official.
Tim pemantau terdiri dari legenda bulu tangkis seperti Hendrawan, Bambang Supriyanto, Harry Hartono, dan Yoga Ukikasah. Mereka berkolaborasi dengan pelatih untuk menentukan atlet terbaik.
Eng Hian menegaskan sistem pembinaan bersifat dinamis. Atlet di luar daftar tetap dipantau perkembangannya melalui turnamen resmi.
PBSI menerapkan KPI jelas untuk mengevaluasi berkala para atlet. Promosi dan degradasi akan dilakukan berdasarkan pencapaian target yang ditetapkan.
Transformasi tata kelola PBSI 2024-2028 juga akan difokuskan pada sistem yang adil. Target utama adalah meraih prestasi terbaik bulu tangkis Indonesia di kancah dunia.
Dengan sistem seleksi baru, PBSI berharap akan lahir atlet-atlet berkualitas. Pembinaan profesional diharapkan juga bisa membawa Merah Putih kembali ke puncak kejayaan.
Berikut 10 atlet tambahan yang dipanggil:
1. Richie Duta Richardo (Tunggal Putra)
2. Dendi Triansyah (Tunggal Putra)
3. Salsabila Amiradana (Tunggal Putri)
4. Kavitha Najwa Aulia (Tunggal Putri)
5. Wahyu Agung Prasetyo (Ganda Putra)
6. Dexter Farrel (Ganda Putra)
7. Ali Faathir Rayhan (Ganda Putra)
8. Devin Artha Wahyudi (Ganda Putra)
9. Riska Anggraini (Ganda Putri)
10. Jania Novalita Situmorang (Ganda Putri) (*)