.png){kind=small}
.png){kind=small}
Thailand Open 2025: Kunlavut Bawa Pulang Gelar untuk Tuan Rumah
Thailand: Pebulutangkis tunggal putra Kunlavut Vitidsarn berhasil membawa pulang satu-satunya gelar untuk Thailand di ajang Thailand Open 2025, sekaligus menutup turnamen dengan kebahagiaan bagi publik tuan rumah.
 |
| Pebulutangkis tunggal putra Kunlavut Vitidsarn |
Bertanding di Stadion Nimibutr, Bangkok, Minggu, 18 Mei 2025, Kunlavut yang merupakan unggulan pertama sukses mengatasi perlawanan unggulan kedua asal Denmark, Anders Antonsen, lewat pertarungan tiga gim 21–16, 17–21, 21–9.
Turnamen ini merupakan bagian dari kalender BWF World Tour Super 500 dan disiarkan langsung oleh LPP TVRI melalui kanal TVRI Nasional dan TVRI Sport.
Kemenangan Kunlavut sekaligus menjadi pelipur lara bagi tuan rumah, usai kekalahan Pornpawee Chochuwong di sektor tunggal putri. Pornpawee gagal mengamankan gelar setelah ditaklukkan unggulan kedua asal Tiongkok, Chen Yufei, dengan skor 20–22, 21–17, 21–12.
Sementara itu, Tiongkok memastikan satu gelar lagi di sektor ganda campuran. Pasangan unggulan kedua, Feng Yanzhe/Huang Dongping, keluar sebagai juara usai menundukkan rekan senegara mereka, Gao Jiaxuan/Wu Mengying, dengan skor 24–22, 21–16.
Di sektor ganda, Malaysia tampil luar biasa dengan memborong dua gelar. Pasangan ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik sukses mengalahkan kejutan dari Denmark, William Kryger Boe/Christian Faust Kjær, dalam laga ketat tiga gim: 20–22, 21–17, 21–12. Pasangan ini kini dilatih oleh pelatih legendaris Indonesia, Herry Iman Pierngadi.
Sementara pasangan ganda putri Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, mengukir sejarah dengan merebut gelar BWF World Tour pertama mereka tahun ini. Mereka menang atas pasangan Korea Selatan, Jeong Na-eun/Lee Yeon-woo, dengan skor 21–16, 21–17.
Hasil Final Thailand Open 2025:
Tunggal putra: Kunlavut Vitidsarn (Thailand) v Anders Antonsen (Denmark) 21–16, 17–21, 21–9
Tunggal putri: Chen Yufei (Tiongkok) v Pornpawee Chochuwong (Thailand) 20–22, 21–17, 21–12
Ganda putra: Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) v William Kryger Boe/Christian Faust Kjær (Denmark) 20–22, 21–17, 21–12
Ganda putri: Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) v Jeong Na-eun/Lee Yeon-woo (Korea Selatan) 21–16, 21–17
Ganda campuran: Feng Yanzhe/Huang Dongping (Tiongkok) Gao Jiaxuan/Wu Mengying (Tiongkok) 24–22, 21–16
Dengan berakhirnya turnamen ini, Thailand, Malaysia, dan Tiongkok masing-masing membawa pulang gelar, sementara wakil Indonesia belum berhasil menembus podium juara.(*)
