Breaking News:
PSG Dikalahkan Botafogo, Luis Enrique Frustasi

PSG Dikalahkan Botafogo, Luis Enrique Frustasi

 Karawang: Paris Saint-Germain (PSG) secara mengejutkan menelan kekalahan saat menghadapi Botafogo pada laga kedua Piala Dunia Antarklub 2025. 

Sang pelatih, Luis Enrique

Sang pelatih, Luis Enrique merasa frustasi, karena timnya tak mampu menembus rapatnya lini pertahanan klub asal Brasil itu.

PSG dikalahkan Botafogo dengan skor tipis 0-1 di Stadion Rose Bowl, Pasadena, Jumat, (20/6/2025). Igor Jesus mencetak gol semata wayang di akhir babak pertama.

Secara statistik, PSG mendominasi penguasaan bola sebesar 75 persen. Namun, Enrique frustasi, karena tim asuhannya mengalami kesulitan untuk menembus pertahanan Botafogo.

"Tim kami kesulitan menghadapi pertahanan mereka. Saya pikir Botafogo adalah salah satu tim dengan pertahanan terkuat di turnamen ini,” ucap Enrique usai pertandingan dikutip dari laman resmi klub.

Ini merupakan kekalahan pertama yang ditelan PSG dalam kompetisi apa pun sejak 3 Mei. Laga ini juga menjadi pertama kalinya gawang PSG dibobol lawan sejak 17 Mei lalu.

Selain itu PSG pun mengakhiri rentetan selalu mencetak gol dalam dalam 19 pertandingan berturut-turut. Wajar jika Enrique frustrasi betul melihat kekalahan itu.

"Sudah pasti kami frustrasi dengan hasilnya. Laga yang ketat, Botafogo bertahan sangat baik, tidak seperti kebanyakan tim Ligue 1 atau Liga Champions," ujar Enrique.

PSG kini berada di posisi kedua klasemen Grup B dengan tiga poin. Mereka harus mengalahkan Seattle Sounders di matchday ketiga pekan depan agar bisa lolos.

"Lawan pasti termotivasi lebih setiap menghadapi kami, kami harus lebih baik. Itu sudah kami tanamkan sejak awal pekan, laga-laga seperti ini pasti sulit,” ujarnya.

Pelatih Botafogo Renato Paiva mengatakan timnya telah mewaspadai permainan PSG. Menurut dia, juara Liga Champions 2024-2025 adalah tim yang fantastis.

"Mereka adalah tim yang fantastis.” PSG adalah pelajaran bagi semua orang di dunia sepak bola saat ini,” kata Renato.

“Saya katakan kepada para pemain saya, jadilah satu tim, nikmati bermain bersama, menyerang bersama, bertahan bersama, dan nikmati. Dan mereka berhasil melakukannya. Fantastis,” ujar Renato menutup.(*)
BERITA TERKINI
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar