Hari ini
Cuaca 0oC
BREAKING NEWS

Romeny Merasa Sangat Dicintai Saat Membela Timnas Indonesia

 Karawang : Penyerang Timnas Indonesia Ole Romeny mengenang momen spesialnya bersama Skuad Garuda. Romeny merasa sangat dicintai saat membela Tim Merah-Putih.

Foto : Romeny Merasa Sangat Dicintai Saat Membela Timnas Indonesia

"Awalnya, saya sudah melihatnya sebelumnya saat bermain di Utrecht, jadi itu tidak terlalu mengejutkan. Namun, itu semua penuh dengan cinta, dan saya berusaha untuk membalasnya sebanyak yang saya bisa," katanya seperti dikutip dari akun “Kita Garuda”, Rabu (30/4/2025).

Romeny memiliki darah Indonesia dari neneknya yang lahir di Medan. Ole Romeny resmi menjadi WNI pada 8 Februari lalu di Inggris, tempat dia tinggal dan bermain bersama Oxford United. 

Keputusan menjadi WNI tidak datang begitu saja. Melainkan dipengaruhi oleh pengalaman emosional dan rasa hormat yang mendalam terhadap Indonenesia sebagai negara yang memiliki gairah sepak bola yang besar.

"Merupakan kehormatan sangat besar dapat bermain untuk negara besar, sepak bola sangat hidup di negara ini. Semua orang sangat antusias dan itu terlihat jelas di stadion dan seluruh penjuru negeri," kata Ole.

Ole Romeny lahir 20 Juni 2000 di Nijmegen, Belanda dengan nama Ole Lennard ter Haar Romenij. Ole bermain sepak bola sejak usia 8 tahun di DVOL Lent, Belanda. Ia kemudian pindah ke akademi muda NEC Nijmegen. Karirnya berpindah-pindah dari klub satu ke yang lain. 

Ole mulai masuk ke Oxford United, Inggris Januari 2025. Oxford United adalah klub sepak bola yang antara lain dimiliki oleh Ketua PSSI Erick Thohr dan Pengusaha Indonesia Anindya Bakrie. 

Setelah resmi menjadi WNI, Ole Romeny langsung debut di Timnas Indonesia melawan Australia dan Bahrain. Hebatnya, Ole Romeny langsung mencetak gol di debutnya lawan Australia walau skuat Merah Putih kalah 1-5.

Selanjutnya, Ole Romeny mampu mencetak gol kemenangan Indonesia lawan Bahrain dengan skor 1-0. Setelah laga itu, penyerang asisal klub Oxford United FC itu mengatakan mendapatkan banyak respons positif dari teman-teman serta keluarganya.

"Setelah pertandingan, saya mendapat banyak pesan dari teman-teman dan keluarga. Mereka sangat senang saya bisa mencetak gol pada pertandingan debut saya," ucapnya.

Ia kemudian menyebut "momen magis" ketika menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Momen ini terjadi saat bermain di kandang sendiri yang ditonton kurang lebih 70.000 penonton, dengan keluarga dan orang-orang terdekatnya menyaksikan langsung.

"Saat semua orang bernyanyi bersama, seluruh stadion ikut menyanyikan lagu kebangsaan. Itu adalah momen yang sangat magis," ujarnya.

"Itu adalah hal yang paling penting, dan saya bisa berbagi momen itu dengan keluarga, saudari perempuan, kekasih, dan sepupu saya. Mereka semua menyaksikan langsung pertandingan di stadion," katanya. 

"Mereka merasa sangat spesial. Ini menjadi salah satu kenangan terindah bagi saya," katanya Ole menutup.(*)
Hide Ads Show Ads