Barcelona Telan Pil Pahit, Kalah 1-4 dari Sevilla
Font Terkecil
Font Terbesar
Sevilla: Barcelona menelan pil pahit, pasca kalah menyakitkan 1-4 dari Sevilla pada lanjutan LaLiga. Kekalahan Barcelona itu, terjadi di Stadion Ramón Sánchez Pizjuán, Minggu (5/10/2025).
 |
| Marcus Rashford mencetak gol perdana untuk Barcelona di La Liga dalam pertandingan yang dimenangkan Sevilla 1-4, Minggu (5/10/2025) (Foto: Instagram/@fcbarcelona) |
Pelatih Barcelona, Hansi Flick menegaskan, timnya akan belajar dari hasil buruk tersebut dan segera berbenah. “Babak pertama kami banyak melakukan kesalahan, babak kedua kami bereaksi lebih baik,” kata Flick dalam keterangannya seperti dilansir dari Reuters, Senin (6/10/2025).
Flick menilai, jeda internasional pada Oktober 2025 ini menjadi waktu penting untuk memulihkan kondisi tim. Ia berjanji, timnya akan bekerja keras untuk mengembalikan performa terbaik mereka.
“Kami bermain untuk klub yang luar biasa dan suporter tentu terluka melihat kekalahan ini. Namun kami harus menerimanya dan melangkah ke depan,” ujar pelatih asal Jerman itu.
Jalannya Pertandingan Bercelona Vs Sevilla
Barcelona tertinggal lebih dulu lewat penalti Alexis Sanchez pada menit ke-13 setelah pelanggaran Ronald Araujo terhadap Isaac Romero. Sevilla kemudian menggandakan keunggulan melalui sepakan Romero di menit ke-37 setelah Jules Kounde kehilangan bola di area sendiri.
Harapan Barcelona sempat muncul di masa tambahan waktu babak pertama lewat gol voli Marcus Rashford hasil umpan Pedri. Namun, penalti Robert Lewandowski yang gagal di menit ke-77 memupus peluang kebangkitan tim tamu.
Dua gol tambahan dari Jose Angel Carmona dan Akor Adams di menit-menit akhir membuat kekalahan Barca semakin menyakitkan. Sementara kiper Barca Wojciech Szczesny masih menjadi penyelamat agar skor tidak lebih besar untuk tuan rumah.
Kekalahan ini membuat Barcelona gagal merebut kembali puncak klasemen La Liga dari Real Madrid. Hasil tersebut juga menjadi kekalahan terburuk mereka atas Sevilla sejak tahun 1951.
Sementara bagi Sevilla, kemenangan ini menjadi motivasi besar untuk meningkatkan performa yang kurang stabil di awal musim ini. Tim asuhan Matias Almeyda itu meraih 4 kemenangan, 3 kekalahan dan 1 imbang dari delapan laga sebelumnya.
“Saya sangat senang tentunya atas kemenangan ini, karena kami memang perlu menang di kandang. Sudah 10 tahun kami tidak bisa mengalahkan Barcelona di kandang sendiri,” ujar Almeyda dikutip dari Diario AS.
“Kami memainkan pertandingan yang sangat baik, tapi yang paling saya hargai adalah semangat juang pemain. Baik di antara pendukung kami maupun di ruang ganti, semua sangat bahagia dan puas,” katanya.(*)
