Sejarah Bakal Diukir Dalam Piala Dunia 2026, Sekilas Stadion Legendaris Meksiko, Kenangan Pelé dan Maradona
November 21, 2025
Karawang : Stadion Azteca, salah satu venue paling bersejarah di dunia sepak bola, tengah menjalani renovasi besar-besaran menjelang perhelatan Piala Dunia 2026.
Upaya modernisasi ini dilakukan dengan komitmen kuat untuk menjaga esensi dan "jiwa" ikonik dari stadion yang menjadi saksi sejarah kejayaan Pelé dan Diego Maradona.
Komitmen untuk melestarikan karakter venue tersebut telah dipegang teguh sejak kunjungan bos FIFA, Gianni Infantino, tiga tahun lalu.
Pemilik Stadion Azteca, Emilio Azcárraga Jean, memastikan bahwa pembaruan tidak akan menghilangkan roh legendaris stadion.
Peningkatan Fasilitas dan Kapasitas
Direktur Stadion Azteca, Felix Aguirre, memaparkan bahwa meskipun terjadi pembaruan signifikan, ciri-ciri utama venue berusia 59 tahun ini tetap dipertahankan.
Render komputer resmi yang diperoleh Associated Press menunjukkan bahwa peningkatan tersebut akan terasa bagi penonton reguler tanpa mengubah karakter utama stadion.
"Sangat penting untuk mempertahankan jiwanya," kata Aguirre kepada AP. "Jiwa adalah esensi dari stadion dan itu adalah apa yang kita semua datang untuk nikmati."
Azteca akan mengalami penambahan kursi, layar video yang lebih banyak, sistem pencahayaan dan tata suara baru dengan lebih dari 340 speaker, serta locker room baru.
Lapangan hibrida (paduan rumput alami dan sintetis) juga dipasang kembali, lengkap dengan sistem ventilasi dan drainase baru yang dirancang untuk mengatasi hujan deras yang umum terjadi di Kota Meksiko.
Stadion Pertama Tiga Pembukaan Piala Dunia
Azteca akan mengukir sejarah sebagai stadion pertama yang menjadi tuan rumah pertandingan pembukaan Piala Dunia untuk kali ketiga, pada 11 Juni tahun depan.
Meksiko bertindak sebagai tuan rumah bersama Amerika Serikat dan Kanada. Secara keseluruhan, Azteca dijadwalkan menjadi tuan rumah lima pertandingan, termasuk dua babak playoff.
Sebelum ditutup pada tahun 2024, kapasitas stadion adalah 83.000 kursi, dan angka ini diperkirakan dapat meningkat hingga 87.000, meskipun Direktur Aguirre mengatakan jumlah pastinya masih dalam perhitungan.
"Kita semua memiliki kenangan penting tentang Stadion Azteca dalam hidup kita," ujar Aguirre. "Itu sebabnya kami melakukan renovasi ini, dipandu oleh visi Bapak Azcárraga dan dengan memikirkan masa depan stadion, melestarikan jiwanya dan emosi yang ditimbulkannya."
Selain peningkatan fisik, konektivitas stadion juga ditingkatkan. Masalah Wi-Fi yang sering macet saat pertandingan penuh telah menjadi fokus perbaikan. Fasilitas untuk mengakomodasi tim NFL juga diperbesar, dengan pemindahan locker room ke tengah stadion.
Stadion yang disponsori oleh Banorte untuk membantu pendanaan renovasi ini, direncanakan dibuka kembali pada bulan Maret dengan pertandingan persahabatan antara Meksiko dan Portugal. Namun, Aguirre mengungkapkan bahwa tim sedang berupaya menyiapkannya lebih awal.
"Kami sesuai jadwal dengan konstruksi dan kami bekerja keras," tegas Aguirre. "Semoga para penggemar dapat datang dan menikmati momen-momen hebat."(*)
